Bantul Suguhkan Agrowisata Kebun Jeruk Keprok

Jalanjalanmurah.web.id – Bantul,Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tidak hanya memiliki pantai-pantai yang indah. Namun kini, wisatawan bisa juga berkunjung ke Agrowiata kebun jeruk keprok di lahan pasir. Lebih tepatnya di Padukuhan Sogesanden, Kalurahan Srigading, Kapanewon Sanden, Bantul.

Kebun jeruk ini berlokasi di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Jawa yang cukup strategis, sehingga wisatawan yang berkunjung ke Pantai Samas hingga Pantai Baru bisa mampir untuk memetik sendiri buah jeruk dari pohon.

Yuni Maryanto, selaku pemilik agrowisata kebun jeruk keprok mengatakan, bahwa kebun seluas 2 hektar tersebut sudah mulai dikunjungi oleh para wisatawan, baik dari Bantul maupun luar Bantul.

Diketahui dalam sehari, ada 5 hingga 10 wisatawan yang berkunjung untuk memetik buah jeruk langsung ke kebunnya.

“Wisatawan bisa memetik buah jeruk yang telah matang di pohon, kemudian ditimbang dan tinggal membayar Rp 15 ribu per kilogramnya,” ujar Yuni saat dihubungi awak media, Jumat (24/6/2022).

Kebun jeruk keprok yang jadi tempat wisata

Yuni mengungkapkan, awalnya kebun buah jeruk ini hanya dibeli oleh warga sekitar. Kemudian, diunggahlah melalui media sosial hingga semakin banyak wisatawan yang datang.

“Terkadang wisatawan juga melakukan foto saat memetik buah jeruk kemudian diunggah ke akun instagram masing-masing,” ungkapnya.

Dia memperbolehkan wisatawan untuk memetik satu buah jeruk, lalu bisa dicicipi supaya ketahuan rasa jeruknya. Yang menariknya, hal ini tidak dipungut biaya.

Bukan hanya itu, banyak wisatawan yang meminta dia untuk memilihkan jeruk yang sudah bisa untuk dikonsumsi.

“Saya lebih suka wisawatan memetik buah jeruk itu sendiri karena tidak ada beban ketika di kupas rasanya jeruknya tidak manis,” ujarnya.

Sebetulnya, supayaa rasa jeruk lebih manis, ketika memetik jeruk jangan langsung dikupas dan dimakan. Jeruk tersebut harus didiamkan dulu selama 2 hingga 3 hari agar rasa manisnya keluar.

Author: pangeranbertopeng