Wisatawan Wajib Tahu! 5 Larangan saat Berwisata di Gunung Bromo

Jalanjalanmurah.web.id – Gunung Bromo merupakan salah satu destinasi wisata favorit wisatawan untuk berlibur. Tak terkecuali ketika momen tahun baru.

Seperti yang kita tahu, pesona gunung berapi aktif di Jawa Timur ini sungguh memikat. Di sini, wisatawan juga bisa menikmati momen matahari terbit yang spektakuler, berkemah di kawasan terbuka, hingga berpetualang menyisiri hamparan gurun pasir yang eksotis.

Namun, ada sejumlah aturan dan larangan yang harus ditaati pengunjung ketika berwisata ke Bromo. Berikut larangan yang wajib dipatuhi saat berkunjung ke Gunung Bromo.

1. Dilarang mengambil apapun di Gunung Bromo

Yang pertama yang harus diingat adalah, selama berada di Gunung Bromo, wisatawan dilarang mengambil apapun dari gunung ini. Sekalipun itu adalah ada batu, entah batu bata ataupun batu alam yang jatuh dari area pegunungan. Kamu tidak boleh memungutnya.

2. Dilarang melempar batu ke Kawah Gunung

Kawah Gunung Bromo adalah lokasi yang dianggap sakral oleh masyarakat sekitar. Oleh karena itu, kamu tidak boleh melempar batu ke kawah. Hal ini dianggap tidak sopan.

Selain itu, wisatawan yang berkunjung juga tidak diperoblehkan mendekati area kawah hingga kurang 1 meter. Hal ini bertujuan agar tidak membahayakan keselamatan.

3. Dilarang kencing menghadap Gunung Bromo bagi Laki-laki

Larangan ini di khususkan bagi wisatawan laki-laki, perlu diingat bahwa dilarang buang air kecil menghadap Gunung Bromo. Sebab, perbuatan ini melecehkan kesakralan Gunung Bromo dan dianggap melanggar adat istiadat suku Tengger.

4. Dilarang masuk ke Pura Luhur Ponten bagi wanita yang sedang datang bulan

Pada area Gunung Bromo, ada pura yang indah bernama Pura Luhur Poten. Pura ini dianggap sebagai tempatnya para dewa.

Perlu diketahui, pura ini masih aktif menjadi lokasi pemujaan suku Tengger. Keindahan bangunan Pura juga biasa menjadi objek foto para wisatawan.

Namun sayang, bagi wanita yang sedang menstruasi, dilarang keras untuk masuk area Pura. Hal ini dilakukan untuk menjauhi hal-hal yang tidak diinginkan. Tak hanya itu, wisatawan juga wajib berpakaian pantas, apabila ingin menengok ke dalam Pura Luhur Poten ini.

5. Dilarang melangkahi Pawon

7 Larangan di Gunung Bromo, Jangan Lakukan Ini!

Pawon adalah perkakas yang digunakan suku Tengger untuk memasak. Ketika kamu berkunjung ke Gunung Bromo, mungkin kamu akan melihat beberapa Pawon di sana.

Pawon atau alat perkakas ini tidak boleh dilangkahi ketika mengunjungi wilayah gunung, baik disengaja ataupun tidak disengaja.

Walaupun kamu datang ke Gunung Bromo dengan tujuan untuk liburan dan melepas penat, pastikan untuk tidak melanggar aturan yang diterapkan masyarakat setempat.

Sebab, semua larangan ini bertujuan untuk menjaga kelestarian adat istiadat masyarakat sekitar, khususnya suku Tengger.

Author: pangeranbertopeng