Apa itu Kunai yang Ada di Museum Ninja Pertama Jepang?

Jalanjalanmurah.web.id — Selain shuriken atau bintang ninja, kunai adalah salah satu alat yang dipakai ninja di Jepang.

Ninja sendiri merupakan orang yang menggunakan Ninjutsu saat berperang. Ninjutsu bukanlah seni bela diri, melainkan seni perang asli yang dikembangkan khususnya di Iga, Prefektur Mie, dan Koka, Prefektur Shiga.

Kunai adalah alat pisau yang dipakai oleh para ninja untuk menggali tanah. Kunai termasuk alat lain yang dipakai ninja sebagai alternatif.

Melansir dari situs iganinja.jp, senjata yang paling terkenal dari ninja adalah shuriken atau bintang ninja. Akan tetapi, nyatanya ninja tidak sering memakai alat tersebut.

Hal ini disebabkan, bila seseorang membawanya maka identitas seorang ninja akan diketahui saat mereka dihentikan atau ada razia di tengah jalan.

Sebenarnya, pekerjaan ninja dibagi menjadi dua kategori utama, yakni spionase dan strategi.

Spionase ini mirip dengan pekerjaan mata-mata modern, yang hati-hati mengumpulkan intelijen terkait musuh dan menganalisis kekuatan militernya.

Sementara kegiatan strategis adalah keterampilan untuk mengurangi kekuatan militer musuh.

Sebagai informasi, ninja tidak melawan musuh yang kuat sendirian. Sebab, ninja akan bertarung melawan musuh usai mereka mengurangi kekuatan militer musuh.

Jika kamu penasaran dengan kehidupan ninja, kamu bisa datang ke Kota Iga, Prefektur Mie, Jepang.

Pasalnya, kota ini menyimpan sejarah dan beragam hal tentang ninja di Museum Ninja Iga-ryu.

Museum ini mempunyai perlindungan khusus, yakni perangkap set dan lorong-lorong labirin. Biasanya, hal ini dilakukan untuk mencegah aksi pencurian dari pihak musuh.

Di sini, kamu juga akan melihat rumah khas Jepang yang tampak sederhana namun memiliki kejutan dan perangkap seru.

Rumah ninja merupakan rumah pertanian sederhana, namun mempunyai rute pelarian, pintu tersembunyi, tempat untuk menyembunyikan pedang, serta perangkap tipu daya yang terletak di atas.

Di sini kamu juga akan dipandu dengan seorang ninja perempuan yang akan menunjukkan setiap bagian rumah, jebakan, dan trik yang ada.

Kemudian, kamu juga bisa mengunjungi balai pengalaman ninja. Pengunjung bisa menonton ninja Iga yang diam-diam menyusup ke Istana Ueno.

Terlihat pada layar video di Teater Mini, kamu bisa menonton bagaimana mereka menyusup tanpa terdeteksi oleh siapa pun. Selain itu, ninja juga bisa melarikan diri.

Balai Pengalaman Ninja ini juga menyimpan beragam alat-alat ninja yang dipakai untuk melaksanakan strategi mereka. Kamu dapat mempelajari dan mencoba menggunakan beberapa alat itu.

Di sini, ada lebih dari 400 alat ninja yang dipamerkan, termasuk shuriken yang jadi senjata utama para ninja.

Kamu juga tak boleh ketinggalan satu hal, yakni menonton pertunjukkan alat ninja yang dipaki pada masa kejayaan ninja di Plaza Ninja Show.

Pada pertunjukkan ini kamu dapat melihat shuriken, pedang, sertw kusarigama yang digunakan ninja.

Di sini kamu juga akan merasa seperti menonton ninja sungguhan tepat di depan mata. Tak hanya itu, Museum Ninja Iga-ryu juga menjual barang-barang ninja asli yang tidak bisa kamu ditemukan di tempat lain, seperti kaos, mainan, alat ninja, dan pakaian ninja. Yang mana semuanya adalah barang langka.

Sebagai informasi, museum ini beroperasi mulai pukul 09.00 hingga 17.00.

Jika ingin mengunjunginya, kamu harus membayar sebesar 700 yen untuk dewasa, dan 400 yen untuk anak.

Sementara untuk pertunjukkan ninja kamu bisa membayar 400 yen per orangnya.

Selain itu, ada juga pertunjukkan Ninja Show Calendar yakni pengalaman melempar shuriken dengan membayar 300 yen per orang untuk 6 kali lemparan.

Jika kamu sedang berada di Jepang dan tertarik mengunjunginya, kamu bisa naik kereta Iga Railway dari Stasiun Iga-Ueno. Memakan perjalanan sekitar 5 menit dengan ongkos 260 yen, dari Stasiun Uenoshi kamu tinggal berjalan kaki sekitar 5-10 menit sampai area Taman Ueno dan Museum Ninja Iga.

Author: pangeranbertopeng