Jalanjalanmurah.web.id – Seperti diketahui, Kota Tua Jakarta kini jadi salah satu destinasi wisata yang diminati wisatawan lokal maupun mancanegara.
Kota Tua Jakarta menawarkan pengalaman wisata yang unik dengan kekayaan sejarah dan arsitektur zaman kolonial Belanda yang memuka.
Di sana terdapat banyak bangunan bersejarah seperti Museum Fatahillah, Museum Bank Indonesia, Museum Bank Mandiri, Museum Wayang, dan Museum Bahari.
Bukan hanya Museum, tempat kuliner juga banyak ditemukan bagi wisatawan yang mengunjungi Kota Tua di Jakarta. Di mana salah satu bangunan ikonis yang dapat dikunjungi adalah Toko Merah.
Sesuai dengan namanya, bangunan pada Toko Merah ini terdiri dari batu bata berwarna merah serta jendela besar, yang memperlihatkan kekhasan masa lalu yang hingga kini masih terjaga.
Sejarah Toko Merah di Kota Tua
Mengutip dari Kompas.com Toko Merah berdiri sejak tahun 1730, dan didirikan oleh Gustaav Willem van Imhof. Dan bangunan ini kini menjadi salah satu bangunan tertua di Jakarta.
Dilansir dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Toko Merah ini juga sering beralih fungsi.
Mulai dari hotel mewah, tempat tinggal, toko pribadi, kantor untuk Bank Voor Indie, sampai kantor perusahaan asuransi dan industri milik Belanda. Kini, Toko Merah dibuka kembali menjadi kafe di kawasan Kota Tua usai ditetapkan menjadi cagar budaya.
Kafe di Toko Merah
Nama kafe di dalam Toko Merah ini adalah RODE Winkel. Kafe ini cocok untuk para wisatawan yang ingin mencari lokasi baru ketika berkunjung ke Kota Tua.
Memiliki desain interior khas peninggalan Belanda, tempat ini juga menjadi spot menarik bagi wisatawan yang ingin mengabadikan momen.
Untuk menu di RODE Winkel sendiri tergolong sama seperti kafe pada umumnya. Di mana menyediakan berbagai macam jenis minuman dimulai dari teh dan juga kopi, dan juga makanan dari mulai cemilan sampai makanan berat.